top of page

10 Contoh Mahar Pernikahan untuk Diberikan ke Pasangan


Pernikahan sangat identik dengan cincin kawin dan ijab kabul. Belum lagi tentang sebuah pesta yang kadang bisa menghabiskan banyak biaya. Selain itu, calon pengantin pria juga perlu mempersiapkan mahar pernikahan untuk calon pasangannya.

Mahar menjadi elemen penting yang harus ditunaikan dalam prosesi pernikahan. Wujudnya harus ada dan diserahkan saat melakukan ijab kabul. Biarpun begitu, kelonggaran dalam pemberian mahar ini. Jadi tidak heran jika mahar ini jadi ajang untuk mengeluarkan kreativitas dari dalam diri.


Apa Itu Mahar?

Mahar adalah harta atau hadiah yang diberikan oleh pengantin pria kepada pengantin wanita saat melakukan ijab kabul. Dalam kepercayaan Islam, pemberian mahar ini wajib hukumnya sebagai salah satu syarat dari akad nikah. Hukum mahar ini pun diatur dalam kitab suci Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 4.

“Berikanlah mahar kepada perempuan yang kamu nikahi sebagai pemberian dengan penuh kerelaan.”

Biarpun sifatnya wajib, mahar tidak disebutkan dalam rukun nikah. Namun, tetap ada sejumlah pendapat yang mengatakan bahwa mahar bersifat sunah. Hal ini membuat banyak orang yang tidak menyebutkan nilai mahar saat ijab kabul meskipun sebenarnya mahar tersebut ada.



Besaran Nilai Mahar

Islam memberikan kemudahan untuk setiap umatnya dalam menjalankan ibadah dan nilai-nilai keislaman. Hal ini salah satunya tercermin dari besaran nilai mahar yang dibebaskan kepada setiap pengantin pria.


Dalam sebuah hadis, Rasulullah pernah mengatakan bahwa sebaik-baiknya perempuan adalah dia yang maharnya paling murah. Pasalnya, mahar kecil ini tidak membebani para calon pasangannya untuk meminangnya. Rasullah pun pernah bersabda, cincin besi pun bisa dijadikan mahar pernikahan yang sah.


Namun, tetap ada pendapat yang menyebutkan batasan nilai mahar. Dalam sebuah buku karya Syekh Muhammad bin Qasim, dijelaskan bahwa mahar sebaiknya tidak lebih dari 500 dirham dan tidak kurang dari 10 dirham. Sebagai perhitungan, 1 dirham setara dengan 2,975 gram perak.


Sebenarnya batasan ini digunakan supaya menjadi acuan standar saat memilih mahar. Artinya, kamu tidak bisa memilih mahar sembarangan atau asal hanya untuk membuat akad nikah menjadi sah. Tetap perhitungkan baik-baik mahal yang akan diberikan kepada calon pasangan.


Perbedaan Mahar dengan Maskawin

Istilah mahar dan maskawin memang cukup sering didengar dalam pernikahan. Hal ini membuat banyak orang cukup kebingungan dalam membedakannya. Secara etimologi, mahar dan maskawin merupakan dua istilah yang sama.


Perbedaannya mungkin terletak dari asal-usul katanya. Mahar merupakan kata yang diserap dari bahasa Arab, sedangkan maskawin adalah istilah yang dipakai oleh masyarakat Indonesia. Dalam pengertiannya, dua istilah ini sama-sama bermakna pemberian dari calon suami kepada calon istrinya dalam bentuk benda atau jasa.


Maskawin atau mahar diberikan kepada calon istri dan bukanlah wanita lain, biarpun itu orang terdekatnya. Orang lain pun tidak boleh mengambil pemberian ini dengan alasan apa pun. Suaminya pun tidak boleh mengambilnya atau memintanya kembali tanpa seizin istrinya. Dengan kata lain, mahar atau maskawin ini merupakan hak istri secara penuh.


Fungsi Mahar

Harta dalam mahar punya peran penting untuk perempuan dan hal ini sudah diajarkan dalam Islam. Karena itulah, penting untuk memerhatikannya sejak mulai merencanakan perkawinan. Berikut fungsi mahar yang perlu diketahui;


1. Pembeda pernikahan dan mukhadanah

Masyarakat Jahiliah mengenal istilah mukhadanah dalam menyunting perempuan. Mereka memberikan harta kepada wali wanita tersebut untuk menikahi sang wanita. Sayangnya, calon pengantin wanita tidak mendapatkan hak apa pun dalam perjanjian ini.

Nah, Islam mengatur adanya mahar dengan memberikan harta kepada calon pengantin wanita. Hal ini membuat sang wanita memiliki hak atas pernikahannya.


2. Sebagai tanda menghormati wanita

Pria yang memberikan sejumlah hartanya merupakan bukti bahwa dia menghargai wanita tersebut. Derajat wanita pun akan terangkat dan dia pun merasa dihargai oleh pasangannya.


3. Tanda keseriusan calon suami

Calon suami yang baik tentu akan siap memberikan hartanya kepada sang istri nantinya. Pemberian mahar ini pun harus didasari oleh rasa suka rela dan tanpa keterpaksaan. Niat yang mendasarinya adalah memuliakan perempuan yang akan menjadi istrinya.


4. Bentuk tanggung jawab pria

Mahar atau maskawin merupakan simbol tanggung jawab seorang pria dalam memberikan nafkah kepada istrinya nanti. Harta ini juga bentuk jaminan kesejahteraaan dalam keluarga dalam mengaruhi bahtera rumah tangga.


5. Simbol dari kebersamaan

Dari sisi pria, mahar merupakan bentuk keseriusan dalam mempersunting wanita yang dicintainya. Dari kacamata wanita, penerimaan mahar ini juga jadi simbol kehidupan yang saling memberi dan saling menerima.



Ide atau Contoh Mahar Pernikahan

Bentuk mahar sudah sangat beragam sekarang ini. Kamu bisa memilih sederet ide mahar pernikahan di bawah ini untuk melangsungkan akad nikah dengan calon pasangan:


1. Uang tunai

Uang menjadi salah satu jenis mahar yang paling sering dipakai. Menariknya, nilai uang yang diberikan bisa dalam jumlah yang unik. Kamu bisa memberikan jumlah uang yang serupa dengan tanggal pernikahan.


2. Dinar

Tidak selamanya mahar diberikan dalam bentuk rupiah, kok. Beberapa orang juga menggunakan mata uang Dinar sebagai mahar pernikahannya. Nilainya pun bisa ditentukan sendiri, loh.


3. Seperangkat alat solat

Selain uang, kamu pun bisa memberikan seperangkat alat solat untuk calon istri. Dimaksudkan pemberian ini sebagai bentuk ajakan untuk lebih rajin dalam mendirikan solat saat sudah menjadi suami-istri kelak.


4. Perhiasan

Perhiasan pun jadi harta yang sering dipakai untuk mahar pernikahan. Kamu pun bisa memberikan berbagai perhiasa, mulai dari anting, kalung, gelang, dan cincin. Kamu bisa menambahkan batu mulia dalam perhiasan yang diberikan, kok.


5. Emas batangan

Harta lain yang bisa kamu jadikan mahar adalah emas batangan. Enaknya memberikan emas batangan adalah nilainya yang bisa terus meningkat di masa depan. Jadi, pasangan pun sudah disiapkan untuk hidup lebih baik sampai tua nanti.


6. Paket perjalanan

Maraknya hobi traveling membuat berbagai bentuk paket perjalanan juga dijadikan mahar pernikahan. Kamu mungkin bisa sekaligus menjadikannya sebagai momen bulan madu dengan istri. Namun, ada baiknya memberikan harta dalam wujud lainnya, ya.


7. Perlengkapan hobi

Memberikan peralatan hobi sebagai mahar. Hal ini malah disarankan jika memang harta tersebut bisa membuat sang istri lebih bahagia, produktif, dan terbuka rezekinya. Kamu bisa memberikan kamera, seperangkat memasak, hingga perlengkapan olahraga yang sesuai dengan hobi pasangan.


8. Alat kecantikan dan kosmetik

Perempuan pasti suka dengan alat-alat kecantikan. Memberikan produk kosmetik kepada pasangan juga jadi harta yang baik untuk keluarga. Dengan begitu, istri bisa menjaga penampilannya setiap hari. Bukan untuk orang lain, melainkan untuk suami tercintanya.


9. Foto atau gambar

Foto atau gambar yang melambangkan kamu dan pasangan juga bisa dijadikan mahar yang cukup unik. Gambar tersebut bisa dibuat karikatur, siluet, boneka, atau animasi. Tentu saja ini akan jadi pajangan menarik di tempat tinggal milik kamu dan pasangan.



10. Pakaian

Mungkin terdengar sepele karena pakaian bisa dibeli kapan saja. Namun, pakaian juga jadi simbol yang bagus dari suami untuk menutup dan mempercantik penampilan istrinya nanti. Pakaian ini juga jadi harta yang tepat untuk pasangan dalam membina rumah tangga dan melakukan kehidupan sehari-hari.


Itulah sejumlah ide mahar pernikahan unik yang bisa kamu manfaatkan. Apa pun yang akan kamu pilih, pastikan semuanya diberikan secara ikhlas, suka rela, dan atas dasar kebahagiaan calon istri.


(Rizkita Darajat)



Wujudkan pernikahan impianmu

oranment-ring.png

Temukan inspirasi pernikahan, vendor, dan venue dengan harga terbaik.

Berhasil submit nomor handphone. Terima kasih.
Nomor handphone tidak boleh kosong
bottom of page